Malam ini aku rindu.
Benar, aku benar-benar rindu.
Merindukanmu adalah kebenaran yang tak menyenangkan.
Tapi mencintaimu? Itu menenangkan.
Bukan tidak mungkin,
sebab saat aku di dekatmu,
mulutku seakan terus menarik
agar membentuk satu senyum simpul.
Terimakasih untukmu,
karenamu masalah sebesar apa pun
akan terasa lebih ringan.
Hanya saja, ingat satu hal.
Apa pun yang berlebihan
adalah tidak baik.
Cinta? Tidak terkecuali.
Cinta pada sesama lebih tepatnya.
Cintailah seseorang sewajarnya saja.
Tanpa kamu melupakan siapa yang telah menciptakan engkau.
Dengan ingatan yang jangan sampai mengalahkan ingatanmu pada sang pencipta.
Sudahi jika itu terjadi,
atau kau sudahi cara mencintamu yang terlalu itu,
dengan cinta yang sewajar-wajarnya cinta.
Benar, aku benar-benar rindu.
Merindukanmu adalah kebenaran yang tak menyenangkan.
Tapi mencintaimu? Itu menenangkan.
Bukan tidak mungkin,
sebab saat aku di dekatmu,
mulutku seakan terus menarik
agar membentuk satu senyum simpul.
Terimakasih untukmu,
karenamu masalah sebesar apa pun
akan terasa lebih ringan.
Hanya saja, ingat satu hal.
Apa pun yang berlebihan
adalah tidak baik.
Cinta? Tidak terkecuali.
Cinta pada sesama lebih tepatnya.
Cintailah seseorang sewajarnya saja.
Tanpa kamu melupakan siapa yang telah menciptakan engkau.
Dengan ingatan yang jangan sampai mengalahkan ingatanmu pada sang pencipta.
Sudahi jika itu terjadi,
atau kau sudahi cara mencintamu yang terlalu itu,
dengan cinta yang sewajar-wajarnya cinta.