Puisi Mulutmu Mencubit di Mulutku Karya Chairil Anwar

Mulutmu mencubit di mulutku
Menggelegak benci sejenak itu
Mengapa merihmu tak kucekik pula
Ketika halus-perih kau meluka??
(12 Juli 1943)


Posting Komentar

Lebih baru Lebih lama