Puisi Apologia Karya Samsul Bahri

Ada senyum yang teracik tanpa sebab, dalam apologia bahagia,
dari sendu menjadi suka.
Tak pernah kusangka tapi demikianlah orientasi cinta.
Rasa yang membawaku semakin ugal-ugalan di jalanan yang tak rata,
Matamu seolah berkata.
Tuan rasa ini melaut padamu
dan Sebelum ia menenggelamkanku.
Aku berada di sampingmu.


Sumber: Pena Kota.

Posting Komentar

Lebih baru Lebih lama