Puisi Saat Kita Putus Nanti Karya Himas Nur

saat kita putus nanti, jangan ingatkan aku
perihal remah percakapan dan bisik mimpi kita
lagu folk indie dan gumam puisi kita
gugur awan dan kidung hujan di dada kita
saat kita putus nanti, tak ‘kan kuingatkan kau
perihal debur dan waktu yang berjalan teratur
doa dan dosa yang mengabur
jejak jarak dan jejak napas yang melebur
saat kita putus nanti, biarkan ingatan tetap menjalani takdirnya
yang paling purba; menyembunyikan
kenangan
sebab ingatan ialah candu
yang [moga] luluh seiring lalu waktu

(*180316 | 23:21)

.
Surya Adhi

Seorang yang sedang mencari bekal untuk pulang.

Traktir


Anda suka dengan karya-karya di web Narakata? Jika iya, maka Anda bisa ikut berdonasi untuk membantu pengembangan web Narakata ini agar tetap hidup dan update. Silakan klik tombol di bawah ini sesuai nilai donasi Anda. Terima kasih.

Nih buat jajan

Posting Komentar

Lebih baru Lebih lama