Puisi Berjalan di Hutan Karya Hasan Aspahani

IKUTI saja anjing ladang itu, ikuti
lembut lumut, hangat tanah, dan
genangan hujan lalu.
Jalani saja jalan berbatas kayu
bertabur batu itu, tandai turus pinus,
semak paku, dan rimbun bambu.
Lewati saja fatamorgana itu,
jembatan tangga naik, terus naik,
menyeberang ke mana kehendak.

(2016)

Posting Komentar

Lebih baru Lebih lama