Puisi Marsya Timothy di Kentucky Fried Chicken Karya Hasan Aspahani

AKU kira bukan hanya ujung hidung dan pelipismu yang berpeluh,
ketika kau kunyah renyah dada berbubuk merica, semulut penuh.

"Ini menu baru," seperti begitu, sabda Kolonel Sanders dalam teks
promosi itu, "Kami tambahkan sesuatu, pada 13 rahasia bumbu!"

Dan kami antre di depan kasirmu, seperti barisan umat minta berkat,
atau para duafa berbaris di balai kota, minta sedekah dari penguasa.

Di kerumunan itu, tentu saja tak ada engkau, Marsya, tentu saja tak ada.

Lalu di layar besar itu kau berlalu, setelah mengibas palma tanganmu,
menyeret gaun saos tomatmu, dan aku tak mau menebak arti ajakan itu.

Surya Adhi

Seorang yang sedang mencari bekal untuk pulang.

Traktir


Anda suka dengan karya-karya di web Narakata? Jika iya, maka Anda bisa ikut berdonasi untuk membantu pengembangan web Narakata ini agar tetap hidup dan update. Silakan klik tombol traktir di bawah ini sesuai nilai donasi Anda. Terima kasih.

Posting Komentar

Lebih baru Lebih lama