Puisi Transaksi Yang Tak Pernah Terjadi Karya Hasan Aspahani

KITA bertukar-curiga
(tapi tidak cinta)
membenturkan filsafat dan pendapat
apa yang bisa diperas
dan menetes
dari rimbunan rumpun
timur dan barat,
tapi tak menemukan cinta.

Kita adalah kalimat panjang
yang ditulis terburu-buru

Lembar naskah kosong kita pandang
apa yang bisa mengabadi di situ

Dan… (puisi adalah kemewahan asing
yang ditulis dalam tanda kurung)

Kita adalah penonton bioskop
datang dengan pakaian necis dan pikiran perlente
mencari konsep tentang bangsa menjadi
dari cerita dan propaganda
mempersoalkan agama dan dogma
(tapi tidak cinta)

Kita mengadu-harga,
dua pedagang yang ingin saling membeli
dengan harga yang paling tinggi
tak pernah menyadari
betapa terlambatnya

transaksi yang tak pernah terjadi.

Posting Komentar

Lebih baru Lebih lama