Puisi Pandang Setua Bumi Karya Sitor Situmorang

Di garis-garis pinggangnya
talut-talut rinduku menyelinap

di sembul-sembul pinggulnya
masa depan terbentang

di tubir-tubir pusarnya
masa lalu diam

bertambah dalam tak terduga
di lubuk pandangnya

setua bumi.

Surya Adhi

Seorang yang sedang mencari bekal untuk pulang.

Traktir


Anda suka dengan karya-karya di web Narakata? Jika iya, maka Anda bisa ikut berdonasi untuk membantu pengembangan web Narakata ini agar tetap hidup dan update. Silakan klik tombol traktir di bawah ini sesuai nilai donasi Anda. Terima kasih.

Posting Komentar

Lebih baru Lebih lama