Tenang saja, tak usah khawatir.
Aku berani pergi sendiri ke kamar mandi.
Aku akan baik-baik saja.
Tak ada hantu yang perlu ditakuti.
Oh tidak, aku tidak akan bunuh diri
di kamar mandi. Aku akan segera kembali.
Dari tempatku terbaring sayup terdengar
suara bocah sedang menjerit-jerit ketakutan.
Kemudian hening. Setelah itu ia tertawa nyaring.
Bu, aku sudah selesai mandi.
Di kamar mandi aku sempat berjumpa
dengan gembong sepi nan gondrong rambutnya.
Bagus. Nyalakan matamu.
Segera tuliskan kata-katamu
dengan sisa-sisa sakitmu
sebelum aku goyah, berderak, rebah
karena tak sanggup lagi menampung
gelisah tidurmu yang semakin parah.
Baiklah. Doakan menang ya, Bu. Aku akan duel
dengan harimau merah yang sering merusak tidurku.
(2005)
Sumber: Kepada Cium (2007).
Aku berani pergi sendiri ke kamar mandi.
Aku akan baik-baik saja.
Tak ada hantu yang perlu ditakuti.
Oh tidak, aku tidak akan bunuh diri
di kamar mandi. Aku akan segera kembali.
Dari tempatku terbaring sayup terdengar
suara bocah sedang menjerit-jerit ketakutan.
Kemudian hening. Setelah itu ia tertawa nyaring.
Bu, aku sudah selesai mandi.
Di kamar mandi aku sempat berjumpa
dengan gembong sepi nan gondrong rambutnya.
Bagus. Nyalakan matamu.
Segera tuliskan kata-katamu
dengan sisa-sisa sakitmu
sebelum aku goyah, berderak, rebah
karena tak sanggup lagi menampung
gelisah tidurmu yang semakin parah.
Baiklah. Doakan menang ya, Bu. Aku akan duel
dengan harimau merah yang sering merusak tidurku.
(2005)
Sumber: Kepada Cium (2007).