Puisi Rue de Rivoli Karya Acep Zamzam Noor

Kita melaju dalam rintik gerimis
Yang menghapus semua alamat
Dari ingatanku. Udara seperti berombak
Sungai memantulkan gema
Napasmu gemetar
Di ranting-ranting poplar

Jembatan itu mengangakan rahang
Menelan musim
Yang meluncurkan perahu
Dalam cuaca dingin. Senja menjadi ajaib
Di tengah kebisuanmu
Dan redupnya angin

Ke sudut-sudut kafe
Tak ada yang perlu dilabuhkan
Kecuali jejak matahari. Sementara kau dan aku
Mungkin tak akan merubah arah sunyi
Dengan mencari kehangatan
Pada gelas atau ciuman.

(1997)


Sumber: Di Atas Umbria (1999).
Surya Adhi

Seorang yang sedang mencari bekal untuk pulang.

Traktir


Anda suka dengan karya-karya di web Narakata? Jika iya, maka Anda bisa ikut berdonasi untuk membantu pengembangan web Narakata ini agar tetap hidup dan update. Silakan klik tombol di bawah ini sesuai nilai donasi Anda. Terima kasih.

Nih buat jajan

Posting Komentar

Lebih baru Lebih lama