Puisi Malam Seribu Bulan Karya Taufiq Ismail

Malam biru hitam
Di planit tua ini
Ketika margasatwa
Suhu. Suara. Pepohonan
Embun mengendapkan intan
Angin membisiki hutan
Gunung jadi kristal
Bisu
Sungai-sungai menahan
Napasnya
Sumbu bumi berhenti
Ketika sangkakala angkasa
Ditiup perlahan
Dalam suara
Firdausi
Ketika Mukjizat turun
Ketika Sifat Rahim mengalun
Di planet tua ini
Dan gerbang kosmos
Dibuka
Dalam angin berkelepakan
Sayap-sayap malaikat
Dengan cahaya surga
Meluncur-luncur
Melinangi bumi
Ketika bulan akan sabit
Dan berjuta bintang
Gemerlap
Dan manusia menangis
Di bumi
Di bawah Nur Ilahi
Pada malam benderang
Ketika margasatwa senyap
Waktu pun berhenti
Embun membasahi dahi
Pohon-pohon menunduk
Wahai:

Mukjizat telah turun!
Sifat Rahim mengalun


Lelaki itu
Perempuan itu
Menangis dalam syukur
Berair mata dalam doa
Dalam teduh Mukjizat dan Keampunan
Ketika bulan belum sabit
Ketika malam seribu bulan.

(1965)


Sumber: Horison (September, 1968).

Posting Komentar

Lebih baru Lebih lama