Kalau sekali aku pergi ke Bali
Tingkahku seorang pelancong sejati
Mengenakan topi anyam daun lontar
Keliling kota naik dokar
Kalau sekali aku pergi
Tingkahku seorang pelancong sejati
Menikmati gamelan sepanjang hari
Sambil tumpang kaki nonton tari
Kalau sekali aku pergi ke Bali
Tingkahku seorang pelancong sejati
Melihat gadis menyuhun sajen atas kepala
Mengiring pedanda menuju putra
Kalau sekali aku pergi ke Bali
Tingkahku seorang pelancong sejati
Menyunting kembang merah atas telinga
Selendang sulam mengebut bahu
Kalau sekali aku pergi ke Bali
Tingkahku seorang pelancong sejati
Melihat perempuan mandi di kali
Jatuh hati enggan kembali
(1957)
Sumber: Surat Cinta Enday Rasidin (1960).
Tingkahku seorang pelancong sejati
Mengenakan topi anyam daun lontar
Keliling kota naik dokar
Kalau sekali aku pergi
Tingkahku seorang pelancong sejati
Menikmati gamelan sepanjang hari
Sambil tumpang kaki nonton tari
Kalau sekali aku pergi ke Bali
Tingkahku seorang pelancong sejati
Melihat gadis menyuhun sajen atas kepala
Mengiring pedanda menuju putra
Kalau sekali aku pergi ke Bali
Tingkahku seorang pelancong sejati
Menyunting kembang merah atas telinga
Selendang sulam mengebut bahu
Kalau sekali aku pergi ke Bali
Tingkahku seorang pelancong sejati
Melihat perempuan mandi di kali
Jatuh hati enggan kembali
(1957)
Sumber: Surat Cinta Enday Rasidin (1960).