Peribahasa Gajah Mati Karena Gadingnya
Berikut ini adalah arti dari peribahasa “Gajah mati karena gadingnya”. Artinya: Seseorang meninggal dunia karena kelebihan (…
Berikut ini adalah arti dari peribahasa “Gajah mati karena gadingnya”. Artinya: Seseorang meninggal dunia karena kelebihan (…
Berikut ini adalah arti dari peribahasa “Guru kencing berdiri, murid kencing berlari”. Artinya: Murid yang mencontoh tingkah…
Berikut ini adalah arti dari peribahasa “Gunung yang tinggi akan runtuh jika setiap hari digali”. Artinya: Sebanyak apapun h…
Berikut ini adalah arti dari peribahasa “Gunung juga yang dilejang panas”. Artinya: Orang kaya yang semakin kaya; orang jaha…
Berikut ini adalah arti dari peribahasa “Gundahkan buah dimakan burung”. Artinya: Bersusah hati terhadap wanita yang sudah m…
Berikut ini adalah arti dari peribahasa “Guna-guna alu, sesudah menumbuk dicampakkan”. Artinya: Digunakan/ diperlukan hanya …
Berikut ini adalah arti dari peribahasa “Gulai terlampau serai maung rasanya”. Artinya: Perbuatan/ perkataan yang berlebihan…
Berikut ini adalah arti dari peribahasa “Gulai sedap nasi mentah, nasi sedap gulai mentah”. Artinya: Perbuatan yang tidak se…
Berikut ini adalah arti dari peribahasa “Gombak gemilang kutu banyak, bibir hitam gigi kotor”. Artinya: Bersih dan cantik di…
Berikut ini adalah arti dari peribahasa “Gila di abun-abun”. Artinya: Mengharapkan sesuatu yang mustahil. FYI: Abun-abun da…
Berikut ini adalah arti dari peribahasa “Gigi telah gugur, tebu pun menjadi”. Artinya: Keinginan yang datang setelah tidak a…
Berikut ini adalah arti dari peribahasa “Gigi tanggal, rawan murah”. Artinya: Keinginan yang datang setelah tidak ada kesemp…
Berikut ini adalah arti dari peribahasa “Gigi dengan lidah ada kalanya bergigit juga”. Artinya: Suatu saat pasti pernah juga…
Berikut ini adalah arti dari peribahasa “Getu sementara lagi bintik”. Artinya: Suatu bahaya hendaklah dihindari selagi masih…
Berikut ini adalah arti dari peribahasa “Getikkan puru di bibir”. Artinya: Tidak dapat membenci anak-isteri atau keluarga ya…
Berikut ini adalah arti dari peribahasa “Getah meleleh ke pangkal, daun melayang jauh”. Artinya: Anak/ kerabat sendiri lebih…
Berikut ini adalah arti dari peribahasa “Geruh tak mencium bau”. Artinya: Tertimpa kemalangan tanpa diketahui/ disadari. FYI…
Berikut ini adalah arti dari peribahasa “Geruh tak berbunyi, malang tak berbau”. Artinya: Tertimpa kemalangan tanpa diketahu…
Berikut ini adalah arti dari peribahasa “Geruh menempuh dalam tubuh”. Artinya: Nasib buruk yang mempengaruhi diri. FYI: Ger…
Berikut ini adalah arti dari peribahasa “Geruh luka ajal mati”. Artinya: Jika masih beruntung, hanya akan luka saja; jika su…